Puluhan Warga Klaten Keracunan Massal Usai Hadiri Acara Halal Bihalal, Kapolres Turun Tangan

Sedikitnya 60 warga di Dukuh Bendungan, Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, mengalami gejala keracunan massal usai menyantap hidangan dalam acara halal bihalal dan pagelaran wayang kulit yang digelar Sabtu malam, Minggu (13/04/2025).

Insiden bermula saat warga menghadiri acara halal bihalal trah keluarga Waliyo yang digelar sejak Sabtu malam hingga dini hari. Acara yang diikuti sekitar 200 orang itu menyajikan berbagai makanan dan camilan. Keesokan harinya, puluhan warga mulai mengeluhkan gejala mual, muntah, diare, serta pusing setelah mengonsumsi makanan dari acara tersebut.

Petugas desa bersama aparat Polsek Gantiwarno dan tenaga kesehatan segera melakukan penanganan darurat. Sebanyak 11 warga mendapatkan perawatan intensif di beberapa fasilitas kesehatan, di antaranya tujuh orang dirawat di Puskesmas Albanisa, tiga orang di RS Bagas Waras, dan satu orang dirujuk ke RS Tegal Yoso. Sementara 49 orang lainnya menjalani rawat jalan.

Pihak kepolisian menyebut bahwa dugaan sementara keracunan berasal dari konsumsi nasi kotak yang disajikan dalam acara. Saat ini, penyelidikan terkait makanan dan proses pengolahan masih berlangsung.

“Sedang didalami untuk memastikan penyebab keracunan,”
Kasihumas Polres Klaten AKP Nyoto, S.H., M.H.

Sementara itu, Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo, S.H., S.I.K., M.H., M.Si. turun langsung ke lokasi kejadian untuk meninjau situasi sekaligus menjenguk para korban yang dirawat di rumah sakit, Senin (14/4/2025). Kehadiran Kapolres bertujuan memberikan dukungan moril kepada para korban serta memastikan penanganan medis berjalan dengan baik dan menyeluruh.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *