Category: Uncategorized

  • Polsek Wedi Gandeng Warga Jaga Kerukunan Jelang Idul Fitri

    Wedi, Klaten – Masjid Al Ikhlas yang terletak di Dukuh Jiwokulon, Desa Trotok, Kecamatan Wedi, menjadi saksi kebersamaan antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam kegiatan sholat Subuh berjamaah. Acara yang digelar pada Senin (25/3/2025) ini berlangsung khidmat dari pukul 04.45 hingga 05.10 WIB dengan diikuti oleh sejumlah jamaah dan pihak kepolisian.

    Kegiatan ini dipimpin oleh Ustadz Gilang Ramadhan yang bertindak sebagai imam. Setelah sholat, acara dilanjutkan dengan kuliah tujuh menit (kultum) yang disampaikan oleh Kapolsek Wedi, AKP Eko Pujiyanto, S.H. Dalam kultumnya, AKP Eko menekankan pentingnya akhlak mulia dalam menjaga kerukunan di tengah masyarakat, terutama menjelang hari raya Idul Fitri.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta bagi para orang tua agar selalu mendampingi putra-putrinya untuk menghindari kenakalan remaja,” ujar AKP Eko Pujiyanto.

    Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Takmir Masjid Al Ikhlas, Polmas Desa Trotok Aipda Gandi, serta jamaah masjid setempat. Kehadiran aparat kepolisian dalam kegiatan keagamaan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis.

    Selama kegiatan berlangsung, suasana tetap aman, tertib, dan lancar. Hal ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam menjaga silaturahmi dan kerukunan antarwarga di tengah persiapan menyambut Idul Fitri. Dengan adanya himbauan dari kepolisian, diharapkan masyarakat lebih waspada dan mampu menjaga lingkungan sekitar agar tetap kondusif.

    “Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kerjasama antara polisi dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai,” tambah AKP Eko Pujiyanto.

    Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai bagian dari upaya membangun komunikasi yang baik antara kepolisian dan masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari.

  • Polsek Delanggu Gelar Pengajian dan Buka Puasa Bersama Anak Yatim

    Klaten – Polsek Delanggu mengadakan kegiatan pengajian dan buka puasa bersama dengan anak yatim sebagai bagian dari kegiatan sosial menjelang bulan suci Ramadan. Acara ini berlangsung di Aula Polsek Delanggu dengan dihadiri sejumlah anggota kepolisian dan anak yatim dari Desa Gatak, Senin (24/3/2025).

    Kegiatan ini dimulai pukul 17.00 WIB dengan dihadiri oleh Kapolsek Delanggu, AKP Jaka Waloya, S.H., beserta Ketua Bhayangkari Ranting Delanggu, Ibu Ruspiatin Jaka Waloya. Selain itu, turut hadir pula anggota Polsek Delanggu serta para anak yatim yang menjadi penerima bantuan sosial. Acara ini diisi dengan pengajian yang disampaikan oleh PS Kanit Reskrim Polsek Delanggu, Aiptu Mardana.

    “Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap sesama, khususnya kepada anak-anak yatim. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kebahagiaan serta keberkahan bagi kita semua,” ujar AKP Jaka Waloya, S.H.

    Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai wujud nyata dari kepedulian sosial Polsek Delanggu kepada masyarakat sekitar. Dalam kesempatan ini, Polsek Delanggu juga memberikan bantuan sosial kepada anak-anak yatim berupa santunan dan bingkisan.

    “Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut di masa mendatang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama bagi adik-adik kita yang membutuhkan,” tambah Ketua Bhayangkari Ranting Delanggu, Ibu Ruspiatin Jaka Waloya.

    Pengajian dan buka puasa bersama ini ditutup dengan doa bersama, yang diharapkan dapat memperkuat tali persaudaraan dan menumbuhkan rasa empati terhadap sesama. Polsek Delanggu berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa sebagai bagian dari tanggung jawab sosial mereka.

  • Polres Klaten Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Jamaah Masjid

    Klaten – Dalam rangka meningkatkan kedekatan dengan masyarakat, Polres Klaten mengadakan acara buka puasa bersama dengan anak-anak yatim piatu dan jamaah Masjid Al Barokah. Acara yang berlangsung khidmat dan penuh makna ini diadakan pada Senin, 24 Maret 2025.

    Kegiatan ini diikuti oleh Kabag Ren Polres Klaten, para Kasubbag, Paur subbag, Parmin, serta anggota staf Bagren Polres Klaten. Acara yang dimulai pukul 17.00 WIB ini bertempat di Masjid Al Barokah Karangturi, Glagah Jatinom, dan berjalan lancar hingga selesai pada pukul 17.45 WIB.

    Selain berbuka puasa bersama, kegiatan ini juga diisi dengan himbauan kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Ustazah Hj. Ika Nur Azizah turut hadir memberikan kajian bersama, menambah kekhusyukan acara sebelum waktu berbuka tiba.

    “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan,” ujar Kompol Siti Aminah, SH. MH, Kabagren Klaten.

    Setelah berbuka bersama, acara diakhiri dengan sholat Maghrib berjamaah. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan aman dan lancar, mencerminkan sinergi yang baik antara kepolisian dan masyarakat.

    “Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung dan mempererat hubungan baik antara Polres Klaten dan masyarakat, khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadan,” tambah Kompol Siti Aminah.

    Acara buka puasa bersama ini tidak hanya menjadi momen kebersamaan tetapi juga sarana untuk memperkuat hubungan kemasyarakatan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keamanan di lingkungan masing-masing. Polres Klaten berharap kegiatan serupa dapat terus digelar untuk memperkuat hubungan dan kerjasama dengan masyarakat.

  • Polsek Manisrenggo Gelar Buka Bersama Anak Yatim Piatu

    Klaten, Jawa Tengah – Polsek Manisrenggo menggelar acara doa dan buka bersama yang melibatkan anak yatim piatu di Mapolsek Manisrenggo. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kebersamaan dan kekhidmatan pada Senin (24/3/2025). Acara dimulai pukul 17.00 WIB dan berakhir dengan sukses pada pukul 18.20 WIB.

    Kapolsek Manisrenggo, AKP Fajar Damhudi, SH, selaku penanggung jawab acara, turut hadir bersama para Kanit dan Kasi Polsek, anggota Polsek Manisrenggo, serta Ketua Bhayangkari Ranting Polsek Manisrenggo beserta pengurus. Pendamping anak yatim dan anak-anak yatim piatu juga turut bergabung dalam kegiatan tersebut.

    Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Kapolsek Manisrenggo. Dalam sambutannya, AKP Fajar Damhudi menyampaikan pentingnya berbagi kebahagiaan dan kasih sayang dengan anak-anak yatim piatu, terutama di bulan yang penuh berkah ini.

    “Ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk berbagi dan memberikan perhatian lebih kepada mereka yang membutuhkan. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kebahagiaan dan semangat baru bagi anak-anak yatim piatu,” ujar AKP Fajar Damhudi.

    Acara dilanjutkan dengan tauziah yang disampaikan oleh ustad Gus Supri dari Prambanan, yang memberikan pesan moral dan motivasi bagi para hadirin. Setelah itu, doa bersama dipanjatkan sebelum akhirnya semua yang hadir menikmati buka puasa bersama.

    “Kami sangat berterima kasih atas kesempatan ini. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan di masa mendatang,” ungkap salah satu pendamping anak yatim yang hadir dalam acara tersebut.

    Kegiatan ini berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar. Dokumentasi acara telah disiapkan oleh panitia sebagai bagian dari laporan kegiatan. Dengan terselenggaranya acara ini, Polsek Manisrenggo menunjukkan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

  • Wakapolda Jateng Cek Ke Brebes, Himbau Pemudik Bersepeda Motor Ikuti Program “Valet Ride

    Polda Jateng-Kab. Brebes | Wakapolda Jawa Tengah, Kombes Pol Latif Usman, meninjau pengamanan Operasi Ketupat Candi 2025 di Pos Pelayanan Valet Ride Nasmoco, Kabupaten Brebes, pada Senin (23/3/2025) siang. Pengecekan ini dilakukan mengingat Brebes merupakan pintu masuk utama bagi arus kendaraan yang akan melintas di Jawa Tengah, terutama pemudik yang menggunakan jalur arteri dengan sepeda motor.

    Bagi pemudik yang ingin memanfaatkan layanan ini dapat singgah di Pos Valet Ride di Nasmoco Brebes untuk mendaftar. Dengan perjalanan dari Brebes ke Semarang yang memakan waktu sekitar 4-5 jam jika ditempuh dengan motor, risiko kelelahan dan kecelakaan menjadi perhatian utama. Oleh karena itu, program ini diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan di jalur arteri.

    Pada hari ini Senin (24/3) Untuk kloter pertama masyarakat yang mengikuti program Valet ride telah diberangkatkan pada pukul 13.15 WIB. Kloter pertama tersebut mengangkut 36 orang penumpang dan 21 unit sepeda motor yang akan diturunkan di Polrestabes Semarang.

    Setibanya di Polrestabes Semarang nanti para pemudik akan mendapatkan berbagai fasilitas lengkap, seperti tempat parkir, bengkel kendaraan, Pertamini, layanan pijat refleksi, ruang tunggu ber-AC, toilet, area bermain anak, layanan kesehatan serta menikmati makanan ringan dan minuman yang disediakan di lokasi. Seluruh fasillitas tersebut dapat dinimkati secara gratis.

    Salah satu pemudik yang mengikuti program ini, Andrianto, mengaku sangat terbantu dengan adanya Valet Ride. Menurut pemudik asal Bandung yang hendak menuju Semarang itu, program Valet Ride dapat meringankan tenaga dan biaya yang dikeluarkan pemudik saat menempuh perjalanan.

    “Dengan adanya program ini saya sangat terbantu sekali. Tenaga yang saya gunakan dalam perjalanan jadi lebih efisien, dan saya bisa menikmati seluruh fasilitas yang disediakan secara gratis, sehingga ongkos perjalanan jadi lebih murah. Proses pendaftarannya juga sangat mudah, cukup dengan modal KTP, kami langsung diberi arahan oleh petugas yang melayani dengan ramah. Saya harap program ini dapat terus berkelanjutan di masa depan,” ungkap Andrianto.

    Di kesempatan itu, Kombes Pol Latif Usman juga menyoroti kebijakan pembatasan operasional kendaraan sumbu tiga sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri. Dalam pengecekan, masih ditemukan sejumlah kendaraan sumbu tiga yang beroperasi.

    ” Kami akan terus mengingatkan dan menegur kendaraan sumbu tiga yang masih melintas, karena jika terjadi lonjakan pemudik dan kendaraan ini masih beroperasi, tentu akan menghambat kelancaran arus mudik,” tegasnya.

    Di akhir keterangannya, Kombes Pol Latif Usman mengimbau para pemudik, khususnya pengendara motor, untuk memanfaatkan tempat istirahat yang telah disediakan di sepanjang jalur arteri. Sepeda motor tidak dirancang untuk perjalanan jauh, sehingga pengendara sebaiknya beristirahat setiap dua jam untuk menjaga kebugaran dan mengurangi risiko kecelakaan.

    “Polda Jawa Tengah telah menyiapkan sarana dan prasarana di titik-titik peristirahatan bagi pemudik, khususnya pengendara roda dua. Kami hadir untuk memberikan rasa aman nyaman bagi pemudik sebagai pelayanan Prima dari Polri kepada Pemudik,” pungkasnya.

  • Hari Ke-2 Operasi Ketupat Candi 2025, Arus Mudik di Jawa Tengah Terpantau Masih Lancar

    Polda Jateng-Kota Semarang | Memasuki hari ke-dua Operasi Ketupat Candi 2025, situasi lalu lintas di wilayah Jawa Tengah masih terpantau lancar dan terkendali. Berdasarkan pemantauan di lima jaringan jalan utama, belum terjadi lonjakan signifikan kendaraan yang berpotensi menimbulkan kepadatan atau kemacetan.

    Hal ini diungkapkan Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Sony Irawan pada Senin, (24/3/2025) siang . Dalam keterangannya, dirinya merinci situasi terkini dari kelima jalur tersebut. Di jalur arteri lintas Pantura mulai dari Brebes hingga Rembang hingga saat ini terpantau masih dalam kondisi aman dan lancar.

    “Lalu lintas di jalur Pantura masih didominasi kendaraan truk, mobil pribadi, dan sepeda motor. Hingga saat ini, arus kendaraan masih stabil tanpa hambatan yang berarti,” ujarnya.

    Untuk di jalur tol Trans Jawa dari Pejagan hingga Solo-Yogyakarta, arus kendaraan juga masih terkendali dengan volume yang belum mencapai kategori padat. Traffic Acounting di Pejagan masih dalam kategori normal dengan lintasan perjam tertinggi diangka 279 kendaraan. Demikian pula Traffic Acounting di Kalikangkung dan Klaten dengan lintasan perjam tertinggi di angka 1.161 dan 129 kendaraan.

    ” Traffic accounting ini menunjukkan bahwa jumlah kendaraan di titik-titik utama, seperti Cikatama, Pejagan, Kalikangkung, dan Klaten, masih dalam batas normal. Kendaraan yang melintas belum mencapai angka waspada, sehingga jalur tol masih lancar,” jelasnya.

    Sementara itu, jalur arteri selatan yang menghubungkan Pejagan, Brebes, hingga Purworejo juga masih dalam kondisi landai dan aman. Pihaknya belum menerima adanya laporan kemacetan di wilayah tersebut

    “Jalur ini banyak digunakan oleh sepeda motor dan mobil, Hingga kini tidak ada laporan kemacetan atau kendala yang berarti di sepanjang rute ini,” katanya.

    Untuk jalur arteri tengah yang melintasi Brebes, Purbalingga, Temanggung, hingga Magelang, kondisi lalu lintas juga masih terkendali. Jalur ini juga banyak dilalui kendaraan pribadi dan truk. Meski terdapat beberapa titik dengan medan menanjak dan berkelok, hingga saat ini belum ada laporan kepadatan yang signifikan.

    ” Sedangkan untuk jalur selatan-selatan atau jalur Daendels, yang sering digunakan sebagai alternatif oleh kendaraan pribadi dan sepeda motor juga masih dalam kondisi lancar. Pemudik yang memilih rute ini diimbau tetap berhati-hati karena kondisi jalan yang cukup panjang dan minim penerangan di beberapa titik,” jelasnya.

    Lebih lanjut, dirinya menegaskan bahwa Polda Jateng akan terus mengupdate kondisi arus mudik dan menyiagakan petugas di berbagai titik untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang diperkirakan akan meningkat dalam beberapa hari ke depan. Kombes Pol Sony Irawan turut menghimbau kepada para pemudik untuk selalu menjaga keselamatan selama perjalanan.

    “Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, manfaatkan rest area untuk beristirahat jika merasa lelah, dan selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas. Kami akan terus melakukan pemantauan untuk memastikan perjalanan mudik tahun ini tetap aman dan nyaman,” pungkasnya.

  • Polsek Manisrenggo Gelar Baksos Ramadhan, Ratusan Warga Kurang Mampu Terbantu

    Manisrenggo – Dalam rangka mengisi Bulan Suci Ramadhan 1446 H/2025 M, Polsek Manisrenggo menggelar kegiatan pembagian bantuan sosial (baksos) yang berlangsung aman dan lancar. Kegiatan ini diadakan di Mako Polsek Manisrenggo dan menyasar warga kurang mampu di wilayah tersebut, Minggu (23/3/2025).

    Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polsek Manisrenggo terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat yang membutuhkan, terutama di bulan suci yang penuh berkah ini. Hadir dalam acara tersebut Kapolsek Manisrenggo, AKP Fajar Damhudi, S.H., bersama para Kepala Unit (Kanit) dan anggota Polsek, serta Bhayangkari Ranting Manisrenggo.

    “Pembagian baksos ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang kurang mampu dan mempererat tali silaturahmi antara polisi dan masyarakat,” ujar AKP Fajar Damhudi.

    Para penerima bantuan tampak antusias dan bersyukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh pihak kepolisian. Kegiatan baksos ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan bantuan materiil, tetapi juga untuk menciptakan suasana Ramadhan yang lebih bermakna bagi seluruh warga Manisrenggo.

    “Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut dan membawa berkah bagi semua pihak yang terlibat,” tambah Kapolsek.

    Selama kegiatan berlangsung, suasana terlihat tertib dan penuh keakraban. Polsek Manisrenggo berharap, melalui kegiatan semacam ini, hubungan baik antara polisi dan masyarakat dapat terus terjalin dengan harmonis, serta meningkatkan rasa saling peduli di tengah masyarakat.

    Dengan terlaksananya kegiatan ini, Polsek Manisrenggo menunjukkan komitmennya untuk terus hadir dan berkontribusi positif bagi masyarakat, terutama dalam momen-momen penting seperti Bulan Suci Ramadhan. Kegiatan ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa kepolisian tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan, tetapi juga turut serta dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

  • Bhabinkamtibmas Desa Kadibolo Berikan Santunan kepada Warga Sakit dan Anak Yatim

    **Klaten, Jawa Tengah** — Dalam upaya mempererat hubungan dengan masyarakat dan memberikan dukungan moral, Bhabinkamtibmas Desa Kadibolo bersama perangkat desa melaksanakan kunjungan kepada warga yang sakit serta memberikan santunan kepada anak yatim. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu (23/3/2025), dengan tujuan memberikan semangat dan kepedulian di bulan suci Ramadhan.

    Kegiatan tersebut dipimpin oleh Aipda Sunarto, Bhabinkamtibmas Desa Kadibolo, yang berkolaborasi dengan Kepala Dusun 1 Desa Kadibolo, H. Komar. Mereka mengunjungi warga yang sedang menderita sakit dan sekaligus memberikan santunan kepada anak yatim di desa tersebut. Aipda Sunarto menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi tugas kepolisian untuk selalu dekat dengan masyarakat.

    “Kami berharap dengan adanya kunjungan ini, masyarakat, khususnya warga yang sedang sakit, dapat merasa lebih diperhatikan dan didukung. Kami juga mendoakan agar mereka segera diberikan kesembuhan dan kesehatan yang barokah,” ungkap Aipda Sunarto.

    Selain memberikan santunan, Aipda Sunarto juga menyampaikan pesan Kamtibmas kepada warga yang dikunjungi. Dia menekankan pentingnya kesabaran dalam menghadapi cobaan sakit dan meningkatkan doa-doa selama bulan Ramadhan. Pesan ini diharapkan dapat memberikan ketenangan batin bagi warga yang sedang mengalami kesulitan.

    Kegiatan yang dimulai pukul 15.30 WIB ini berjalan dengan lancar dan tertib, menjadi salah satu bentuk nyata dedikasi kepolisian dalam menjaga hubungan baik dengan masyarakat. Kapolsek Wedi, AKP Eko Pujianto, S.H, menyatakan apresiasinya terhadap kegiatan tersebut dan berharap agar inisiatif serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang.

    “Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap dapat terus mempererat tali silaturahmi antara polisi dan masyarakat, serta memberikan manfaat yang nyata bagi mereka yang membutuhkan,” jelas AKP Eko Pujianto.

    Kunjungan ini tidak hanya membawa bantuan materi, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat hubungan sosial dan emosional antara aparat kepolisian dan masyarakat. Dokumentasi dari kegiatan ini dilampirkan sebagai bukti nyata dari pelaksanaan tugas yang humanis dan peduli.

  • Kepolisian Bantu Lansia Kurang Mampu dengan Paket Sembako

    Delanggu, Klaten – Kegiatan bakti sosial bagi masyarakat kurang mampu kembali digelar di Kecamatan Delanggu, tepatnya di Dukuh Ngranyu, Desa Bowan. Kegiatan yang diinisiasi oleh Polsek Delanggu ini berlangsung pada Minggu (23/3/2025) mulai pukul 10.00 WIB. Dalam kegiatan tersebut, lima warga lansia yang berada di RT 001 RW 002 menerima bantuan berupa paket beras.

    Dipimpin langsung oleh Kapolsek Delanggu, AKP Jaka Waloya, S.H., kegiatan ini juga melibatkan beberapa anggota kepolisian lainnya, termasuk PS. Kanit Binmas Polsek Delanggu Aiptu Hari Martono, PS Kanit Lantas Polsek Delanggu Aipda Muchlisin, Bhabinkamtibmas Desa Bowan Aipda M. Ibnu Sholikin, dan Bhabinkamtibmas Desa Sabrang Bripka Burhannudin Wiyata. Mereka memberikan lima paket beras, masing-masing seberat 3 kg, kepada warga yang membutuhkan.

    “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga, terutama para lansia yang hidup dalam keterbatasan. Kepedulian terhadap sesama, terutama di masa-masa sulit ini, sangat penting,” ujar AKP Jaka Waloya.

    Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk lebih dekat dengan masyarakat serta memberikan dukungan nyata kepada warga yang memerlukan. Dukuh Ngranyu dipilih sebagai lokasi kegiatan mengingat tingginya jumlah lansia kurang mampu yang tinggal di wilayah tersebut.

    Aiptu Hari Martono, PS. Kanit Binmas Polsek Delanggu, menambahkan bahwa kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi antara warga dan pihak kepolisian, serta meningkatkan rasa saling percaya. “Kami ingin warga merasakan bahwa polisi ada untuk melayani dan membantu mereka dalam situasi apapun,” tambahnya.

    Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lebih banyak pihak dapat tergerak untuk turut serta membantu masyarakat yang membutuhkan, sehingga lingkungan yang lebih sejahtera dan harmonis dapat tercipta di Kecamatan Delanggu. Kegiatan bakti sosial ini juga menjadi momentum bagi masyarakat untuk saling peduli dan berbagi dengan sesama.

  • Antrean Panjang di GT Pejagan Akibat Saldo E-Toll Habis, Polda Jateng Imbau Pemudik Lebih Siap

    Polda Jateng-Kota Semarang | Menanggapi terjadinya antrean panjang kendaraan di Gerbang Tol (GT) Pejagan, Brebes pada Minggu (23/3/2025) pagi kemarin, Kepolisian Daerah Jawa Tengah mengimbau masyarakat, khususnya para pemudik, untuk memastikan saldo kartu tol mencukupi sebelum memulai perjalanan. 

    Sebelum diberitakan bahwa antrean kendaraan pemudik yang mengular lebih dari 2 km tersebut disebabkan oleh banyaknya pengendara yang kehabisan saldo e-toll dan harus melakukan pengisian ulang di gerbang tol. Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jateng, Kombes Pol Sony Irawan, menyampaikan bahwa antrean kendaraan di GT Pejagan terjadi sejak pukul 05.30 WIB. Namun, berdasarkan pemantauan di lapangan, antrean tidak sampai 2 km dan tidak mencapai interchange.

    ” Berdasarkan informasi dari pihak tol, mayoritas kendaraan yang mengalami kendala saldo e-toll adalah kendaraan Travel. Hal ini terjadi karena pengemudi travel berganti setiap hari, sementara kartu e-toll melekat pada kendaraan. Akibatnya, banyak kendaraan travel yang tidak memiliki saldo cukup saat melintas dan harus mengisi ulang di gerbang tol,” jelas Kombes Pol Sony Irawan dalam keterangannya di GT Kalikangkung pada Senin (24/3/2025).

    Menurutnya, kendaraan travel yang mengalami kendala saldo e-toll menggunakan seluruh gate tol yang tersedia untuk melakukan pengisian ulang. Hal ini memperlambat proses transaksi dan menyebabkan antrean kendaraan yang cukup panjang.

    ” Kami telah memasang MMT himbauan yang mengarahkan kendaraan dengan saldo e-toll kurang agar menggunakan jalur paling kiri. Dengan cara ini, kendaraan yang harus mengisi ulang saldo tidak menghambat pengendara lain yang sudah siap dengan saldo cukup,” tambahnya.

    Selain itu, pihak tol juga telah menyiapkan layanan mobile top-up di lokasi sebelum gerbang tol untuk mengantisipasi kendaraan yang kehabisan saldo. Pengelola tol juga menambah satu alat top-up saldo e-toll agar transaksi pengisian saldo bisa berlangsung lebih cepat.

    Polda Jateng menekankan bahwa kunci utama kelancaran di gerbang tol adalah kesiapan pemudik dalam memastikan saldo e-toll cukup sebelum berangkat serta kesiapan pengelola tol dalam menyediakan layanan pengisian saldo yang lebih efisien. Langkah ini menjadi krusial mengingat puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 25-29 Maret 2025.

    Polda Jateng akan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan pihak tol untuk memastikan arus mudik berjalan lancar. Pemudik diimbau untuk selalu berhati-hati, mengikuti arahan petugas, serta menjaga kondisi fisik dan kendaraan agar perjalanan menuju kampung halaman tetap aman dan nyaman.